Sunday, June 5, 2011

Pelajaran Hidup

Saat kau berumur 1 tahun, dia menyuapi dan memandikanmu Sebagai balasannya, kau menangis sepanjang malam
Saat kau berumur 2 tahun, dia mengajarimu bagaimana cara berjalan Sebagai balasannya, kau kabur saat dia memanggilmu
Saat kau berumur 3 tahun, dia memasak semua makananmu dengan kasih sayang Sebagai balasannya, kau buang piring berisi makanan ke lantai
Saat kau berumur 4 tahun, dia memberimu pensil berwarna Sebagai balasannya, kau coret-coret dinding rumah dan meja makan
Saat kau berumur 5 tahun, dia membelikanmu pakaian-pakaian yang mahal dan indah Sebagai balasannya, kau memakainya untuk bermain di kubangan lumpur dekat rumah
Saat kau berumur 6 tahun, dia mengantarmu pergi ke sekolah Sebagai balasannya, kau berteriak : “NGGAK MAU!” Saat kau berumur 7 tahun, dia membelikanmu bola Sebagai balasannya, kau lemparkan bola ke jendela tetangga
Saat kau berumur 8 tahun, dia memberimu es krim Sebagai balasannya, kau tumpahkan hingga mengotori seluruh bajumu
Saat kau berumur 9 tahun, dia membayar mahal untuk kursus pianomu Sebagai balasannya, kau sering bolos dan sama sekali tidak pernah berlatih
Saat kau berumur 10 tahun, dia mengantarmu kemana saja, dari kolam renang hingga pesta ulang tahun Sebagai balasannya, kau melompat keluar mobil tanpa memberi salam
Saat kau berumur 11 tahun, dia mengantar kau dan teman-temanmu ke bioskop Sebagai balasannya, kau minta dia duduk dibaris lain
Saat kau berumur 12 tahun, dia melarangmu untuk melihat acara TV khusus orang dewasa Sebagai balasannya, kau tunggu dia sampai dia keluar rumah
Saat kau berumur 13 tahun, ia menyarankanmu untuk memotong rambut karena sudah waktunya Sebagai balasannya, kau katakan dia tidak tahu mode
Saat kau berumur 14 tahun, dia membayar biaya untuk kemahmu selama libur sebulan Sebagai balasannya, kau tak pernah meneleponnya
Saat kau berumur 15 tahun, pulang kerja dia ingin memelukmu Sebagai balasannya, kau kunci pintu kamarmu
Saat kau berumur 16 tahun, dia mengajari kamu untuk mengemudi mobilnya Sebagai balasannya, kau pakai mobilnya setiap ada kesempatan tanpa peduli akan kepentingannya
Saat kau berumur 17 tahun, dia sedang menunggu telepon yang penting Sebagai balasannya, kau pakai telepon nonstop semalaman
Saat kau berumur 18 tahun, dia menangis terharu ketika kau lulus SMA Sebagai balasannya, kau berpesta dengan temanmu sampai pagi
Saat kau berumur 19 tahun, dia membayar biaya kuliahmu dan mengantarmu ke kampus pada hari pertama Sebagai balasannya, kau minta diturunkan jauh dari pintu gerbang agar tidak malu di depan teman-temanmu
Saat kau berumur 20 tahun, dia bertanya : ” Darimana saja seharian ini?” Sebagai balasannya, kau jawab : “Ah, cerewet amat sih, ingin tahu urusan orang saja !”
Saat kau berumur 21 tahun, dia menyarankan satu pekerjaan yang bagus untuk kariermu di masa depan Sebagai balasannya, kau katakan : “Aku tidak mau seperti kamu.”
Saat kau berumur 22 tahun, dia memelukmu dan haru saat kau lulus perguruan tinggi Sebagai balasannya, kau tanya dia kapan kau bisa main ke luar negeri
Saat kau berumur 23 tahun, dia membelikanmu 1 set furniture untuk rumah barumu sebagai balasannya, kau ceriterakan pada temanmu betapa jeleknya furniture itu
Saat kau berumur 24 tahun, dia bertemu dengan tunanganmu dan bertanya tentang rencananya di masa depan Sebagai balasannya, kau mengeluh :”Aduuhhh, bagaimana sih kok bertanya seperti itu?”,
Saat kau berumur 25 tahun, dia membantumu membiayai pernikahanmu Sebagai balasannya, kau pindah ke kota lain yang jaraknya lebih dari 500 km
Saat kau berumur 30 tahun, dia memberikan nasehat bagaimana merawat bayimu Sebagai balasannya, kau katakan : “Sekarang jamannya sudah berbeda!”
Saat kau berumur 40 tahun, dia meneleponmu untuk memberitahu pesta salah seorang saudara dekatmu Sebagai balasannya, kau jawab : “Aku sibuk sekali, nggak ada waktu!”
Saat kau berumur 50 tahun, dia sakit-sakitan sehingga memerlukan perawatanmu Sebagai balasannya, kau baca tentang pengaruh negatif orang tua yang numpang tinggal di rumah anaknya
Dan hingga SUATU HARI , dia meninggal dengan tenang….. Dan tiba-tiba kau teringat semua yang belum pernah kau lakukan, dan itu menghantam HATIMU bagaikan pukulan godam
MAKA……. Jika orang tuamu masih ada, jangan lupa berikanlah kasih sayang dan perhatianmu lebih dari yang pernah kau berikan selama ini, jika orang tuamu sudah tiada, ingatlah akan kasih sayang dan cintanya yang telah diberikannya dengan tulus tanpa syarat kepadamu…….

No comments:

Post a Comment